Sabtu, 21 September 2013

GEREJA YG SESUNGGUHNYA (1)



Banyak orang bertanya ttg apa sih gereja yg sesungguhnya, banyak gereja didirikan dimana-mana, tetapi Gereja tidak menjadi yang tersanjung bagi warga dilingkungan, apalagi dihadapan Tuhan. Menurut nabi Yesaya pembacaan kita hari ini, menjawab secara jelas tentang apa itu Gereja yang sesungguhnya, antara lain :
  “Firman yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos tentang Yehuda dan Yerusalem. Akan terjadi pada hari-hari yang terakhir: gunung tempat rumah TUHAN akan berdiri tegak di hulu gunung-gunung dan menjulang tinggi di atas bukit-bukit; segala bangsa akan berduyun-duyun ke sana, dan banyak suku bangsa akan pergi serta berkata: "Mari, kita naik ke gunung TUHAN, ke rumah Allah Yakub, supaya Ia mengajar kita tentang jalan-jalan-Nya, dan supaya kita berjalan menempuhnya; sebab dari Sion akan keluar pengajaran dan firman TUHAN dari Yerusalem."” (Yes 2:1-3)

1.GEREJA TEGAK MENGATASI SETIAP BUKIT BUKIT PENDERITAAN MANUSIA (AYAT 2)
Kehidupan yang semakin sulit, sukar, dan susah. Dimana mana terjadi kelaparan, kemiskinan, ketidak adilan dan sakit penyakit meraja lela. Gereja menjadi jawaban bagi dunia, sudah waktunya Gereja kembali kepada panggilan awal.

A.     Gereja menjadi jawaban atas bukit bukit sakit penyakit  (1 Petrus 2:24) “Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.”
  1. Gereja sudah waktunya menjawab setiap masalah sakit penyakit, dengan kuasa Allah. Jemaat banyak berdoa

C.     Gereja menjadi jawaban atas kehidupan masyarakat disekelilingnya, menjadi tempat bertanya dan mampu menjawab dengan kebenaran Firman Tuhan (Matius 11:28) “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.”

2.GEREJA MENARIK UNTUK SETIAP ORANG DATANG KE GEREJA (AYAT 3)
A.     Setiap jemaat sudah seharusnya menjadi jemaat yg rohani dan mengalami kepenuhan Roh Kudus, mulai bersaksi dimulai dari setiap pribadi bagi keluarganya, akhirnya keluarga berani bersaksi bagi keluarga yang lain, tentang Yesus Kristus Tuhan yang luar biasa, dan sudah dialami secara pribadi (Kisah P Rasul 1:8) “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

B.     Jemaat berkelakuan baik ditengah tengah masyarakat, menjadi kesaksian yang nyata bagi semua orang (1 Petrus 2:12)“Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.” akhirnya nantinya banyak orang tertarik masuk Gereja.

3.GEREJA MENJADI TEMPAT BELAJAR DAN PENGAJARAN YANG BENAR DAN BAIK (AYAT 3 B)
Tidak ada tugas lain, selain menjadi tempat bagi semua orang untuk belajar, belajar apapun juga. Karena di Gereja ada roh hikmat, marifat, pengertian dan akal budi, yg datang dari Tuhan.

A.     Tempat belajar setiap orang mengenal Tuhan dengan benar (Yesaya 45:5) “Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain; kecuali Aku tidak ada Allah. Aku telah mempersenjatai engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku,” (Yes 45:5)
B.      Tempat belajar seseorang bertobat (Kisah para rasul 2:38) “Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.”
C.     Tempat orang belajar mengenal kasih (Yohanes 3:16) “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”
D.     Tempat orang bisa sabar sesuai dengan Firman Tuhan (kolose 3:13) “Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.”
Tiga hal tersebut diatas, peran Gereja yg sesungguhnya. Sehingga kalau Gereja tidak mengikuti standard tersebut, gereja masih perlu instrospeksi dan membenahi diri, supaya Gereja menjadi layak bagi Allah dan menjadi gereja yg ideal, menjadi sarana setiap orang diselamatkan. Haleluyah

Sesudah menerima Firman, jemaat diajak berdiam diri untuk merenungkan kebenaran-Nya, sehingga setiap kebenaran terserap dan jemaat diberkati Tuhan, pengkhotbah mendoakan pemberitaan yang sudah disampaikan. (Jes)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar