Senin, 14 Oktober 2013

PENGGENAPAN FIRMAN TUHAN SEDANG DIMULAI



“Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. Dan dengan suara nyaring mereka berseru: "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!"” (Why 7:9-10)

Orang mengatakan tentang mimpi, berbagai macamnya. Ada yg mengatakan kembangnya orang tidur, ada juga yg mengatakan sebagai pertanda yang akan terjadi, ada pula yg berkata sebagai wahyu dari TUHAN. mimpi orang dunia tidak tahu jawabannya, padahal saat bermimpi seolah beneran, tetapi kenyataannya mengecewakan. Mimpi yang dialami oleh rasul Yohanes di Pulau Patmos, menjadi wahyu dari TUHAN. dan setiap tanda yang diberikan dari Tuhan akan menjadi nyata, dan pasti digenapi. Tidak tahu kapan akan terjadinya, tetapi kita harus yakin semua pasti terjadi. Mimpi itu menjelaskan diantaranya :

Ø  Ada kumpulan orang banyak, yg tidak dapat dihitung banyaknya. Artinya banyak sekali bilangan tersebut, dijelaskan, terdiri dari berbagai macam suku, bahasa, warna kulit, kaum dan berbagai macam bangsa. Mereka menerima keselamatan dari Tuhan YESUS, mereka menyembah dan menyerukan pujian bagi Anak Domba.

Ø  Pertobatan yg dinubuatkan oleh nabi-nabi sebelumnya, di kitab perjanjian lama. Semua digenapi di perjanjian baru dan masa akhir zaman.

Penggenapan tersebut akan terjadi, tidak terjadi begitu saja. Tetapi lewat kita orang percaya maka nubuatan kitab Wahyu akan digenapi kebenaran-Nya. Lewat kehidupan dan pelayanan orang percayalah maka setiap kata di Alkitab akan terjadi, dan digenapi. Sehingga bumi benar-benar penuh kemuliaan-Nya.

“Bumi penuh dengan kasih setia-Mu, ya TUHAN, ajarkanlah ketetapan-ketetapan-Mu kepadaku.” (Mzm 119:64)


SETIAP ORANG MENERIMA KASIH SETIA TUHAN, UNTUK SELAMA-LAMANYA DAN SAMPAI SELAMA-LAMANYA. HALELUYAH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar