Senin, 07 Oktober 2013

MELIBATKAN DIRI DALAM PELAYANAN GEREJA



Mazmur 119:63 "Aku bersekutu dengan semua orang yang takut kepada-Mu, dan dengan orang-orang yang berpegang pada titah-titah-Mu."

Saya percaya tiap orang Kristen memiliki kerinduan akan persekutuan. Semakin kita mengasihi Allah, semakin senang kita berada di gereja, menjadi bagian dari gereja, mengasihi gereja. Sebaliknya, semakin kurang kita mengasihi Allah, semakin kurang kita ingin berada di sekitar orang-orang Kristen lainnya.
Beberapa orang mungkin mengatakan, "Tapi aku sudah tidak tertarik dengan gereja. Gereja sangat kritikal dan menghakimi. Gereja penuh dengan begitu banyak orang munafik."
Saya biasanya berkata kepada mereka, "Ayolah, akan selalu ada ruang untuk satu orang lagi."
Saya tidak memaafkan kemunafikan. Gereja dan hamba Tuhan punya kekurangannya sendiri karena ia terdiri dari orang-orang seperti saya dan Anda. Namun, Yesus memulai gereja. Dia mengasihi gereja. Dan Dia mati untuk gereja.
·         Hidup dibangun diatas Dia
“Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.” (Kol 2:6-7)

·         Apapun keterlibatan kita dalam pelayanan, Tuhan menyertai dan membuat semangat hidup anda akan berkobar-kobar. “Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!” (Rm 12:11-12)

·         Bukan tempatnya dimana anda terlibat nantinya, tetapi keterlibatan anda didalam pelayanan itu yg menentukan hidup saudara bergairah nantinya. “Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;” (Rm 12:7 )

·         Melakukan setiap pelayanan dengan benar, bukan untuk manusia, tetapi hanya untuk Tuhan pelayanan itu dipersembahkan. “Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.” (Kol 3:23)

Bagi saya, jika kita kurang bersekutu dengan orang Kristen lainnya, maka itu adalah tanda yang mengindikasikan bahwa kemurtadan akan segera dimulai dalam hidup kita. Kehidupan Kristen bertumbuh dengan terus-menerus. Kita bergerak maju atau sebaliknya, bergerak mundur. Kemajuan atau kemunduran. Tidak ada fase diam. Jadi jika tiba-tiba Anda menarik diri dari gereja, mundur dari pembelajaran Firman Tuhan, dan hampir tidak memiliki kehidupan doa, maka Anda akan mulai menjadi murtad.
Selamat sukses pertahankan iman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar