Kami berseru kepadamu, wahai orang Kristen
Mengapa engkau tidak memberitahu kami lebih cepat
Bahwa Kristus telah mati bagi engkau dan aku?
Seribu sembilan ratus tahun telah berlalu
Sejak murid-murid disuruh pergi
Kebagian bumi yang paling ujung dan memberitakan
Mengapa engkau tidak memberitahukan kami?
Dengarkanlah tangisan kami yang menyedihkan ini
Wahai orang-orang yang berdiam di negri Kristen,
Sebab Kutai Barat berdiri di hadapanmu
Dengan permohonan dan tangan yang terbentang
Engkau mungkin tidak dapat datang dengan dirimu sendiri
Tetapi beberapa orang diantaramu mungkin dapat pergi
Mengapa engkau tidak mengirim kami para guru?
Mengapa engkau tidak membiarkan kami untuk tahu?
Ya, kita akan. Dan cara kita melakukannya adalah dengan
hadiah yang kita bawa ini kepada Tuhan Yesus Kristus.
Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan
persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan.
Kemenyan: dari sejak dahulu, saat dia ditemukan, kemenyan
yang dibakar telah menjadi simbol dalam menaikkan doa dari umat Allah kepada
Bapa di sorga.
Ketika Zakharia dari rombongan Abia, masuk ke ruang maha
kudus, dan di sana, di depan altar emas, dan membakar ukupan ke hadapan
Allah di sorga, pada saat doa malam, sementara orang-orang berkumpul di luar
saat asap kemenyan naik ke hadapan Allah yang di sorga. Dan pada saat itu
seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan dan
mengumumkan kelahiran sang pembuka jalan bagi Kristus dan kelahiran Kristus.
Itu adalah sebuah simbol dari doa yang dinaikkan oleh
orang-orang. Dan pada tahun ini, permononan doa kita dinaikkan, dipersembahkan
kepada Allah bagi perdamaian dunia.
Ketika saya berpikir tentang Natal, saya berpikir tentang
kedamaian. Saya berpikir tentang bintang-bintang yang bersinar terang. Saya
berpikir tentang pengharapan dunia. Natal: masa yang damai; saat Natal,
merupakan lawan dari peperangan dan kebencian.
Dan naynyian para malaikat, “Kemuliaan bagi Allah di tempat
yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan
kepadaNya,” damai dan kedamaian. Dan di dalam masa yang menakutkan, dan
ancaman atom yang mengerikan, membuat setiap orang yang percaya kepada Allah
dan yang memiliki keyakinan kepada Yesus Kristus,dimanapun mereka berada,
betapa mereka harus bersungguh-sunggu dalam menaikkan permohonan doa mereka
terhadap keadamaian dunia.
Suku Dayak Kenya di Datah Bilang - Ma Hulu - Kalimantan Timur. Doakan dan topang untuk kemajuan wilayah tersebut. Tuhan sangat baik, walaupun kadang kehidupan terasa kurang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar